Singapura – Dalam semangat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Sekolah Indonesia Singapura (SIS) menggelar rangkaian kegiatan yang penuh khidmat sekaligus meriah pada Jumat (5/9/2025). Acara yang diikuti oleh seluruh siswa dari jenjang SD hingga SMA ini dimeriahkan dengan berbagai lomba bernuansa Islami yang menggabungkan unsur edukasi, seni, dan kreativitas.
Adapun lomba-lomba yang digelar meliputi kaligrafi, ceramah agama, nasyid, cerdas cermat keislaman, tebak gambar Islami, serta fashion show busana ala Arab. Setiap lomba dirancang untuk menumbuhkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW sekaligus mengasah potensi siswa dalam berbagai bidang, baik intelektual maupun seni.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Indonesia Singapura, Bapak Semuel Kuriake Balubun, menekankan bahwa peringatan Maulid bukan sekadar perayaan, melainkan momentum penting untuk meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. “Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa tidak hanya memahami sejarah Nabi, tetapi juga mampu menginternalisasi nilai-nilai kejujuran, kasih sayang, kesabaran, dan keadilan yang beliau contohkan,” ujarnya.
Sebagai pembimbing Rohani Islam (Rohis) sekolah, Bapak Syamsur Rohman Syarofi turut memastikan bahwa seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar dan bermakna. Ia menjelaskan bahwa setiap lomba memiliki tujuan edukatif yang spesifik—mulai dari melatih ekspresi spiritual lewat kaligrafi dan nasyid, hingga mengasah pengetahuan keislaman melalui cerdas cermat dan tebak gambar.
“Fashion show busana ala Arab, misalnya, bukan hanya ajang tampil gaya, tapi juga sarana memperkenalkan budaya Islam secara positif dan menghargai keragaman dalam ekspresi berpakaian yang sesuai syariat,” tambah Bapak Syamsur.
Antusiasme terlihat jelas di wajah para siswa yang berpartisipasi dengan penuh semangat. Suasana aula SIS pun berubah menjadi panggung kebersamaan yang penuh warna, doa, dan tawa—semua dalam bingkai cinta kepada Rasulullah.
Acara ditutup dengan doa bersama dan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba. Peringatan Maulid Nabi di Sekolah Indonesia Singapura kali ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana memperkuat ukhuwah, menanamkan nilai-nilai akhlak mulia, serta membangun generasi muslim yang cerdas, kreatif, dan berbudi luhur di tengah masyarakat multikultural Singapura. (SRS)