Dalam suasana penuh semangat memperingati Hari Kebangkitan Nasional dan ulang tahun ke-56 Sekolah Indonesia (Singapura) Ltd. (SIS), seluruh warga sekolah menorehkan sejarah baru melalui pencanangan SIS sebagai Zona Integritas. Momentum bersejarah ini menjadi wujud nyata komitmen kolektif dalam mewujudkan budaya antikorupsi dan tata kelola pendidikan yang berkeadilan dan bermartabat.
✨ Tindak Lanjut Strategis dari SPI KPK
Langkah ini merupakan respons konkret terhadap hasil Survey Integritas Pendidikan (SPI) tahun 2024 yang dipublikasikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). SPI mengukur tingkat integritas dalam ekosistem pendidikan, mulai dari peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, hingga aspek kepemimpinan dan pengelolaan institusi. Temuan-temuan dari survei tersebut menjadi cermin sekaligus pemicu bagi SIS untuk memperkuat nilai kejujuran, tanggung jawab, dan profesionalisme di setiap lini.
🤝 Penandatanganan Komitmen Bersama: Simbol Kesatuan Integritas
Dalam sebuah seremoni khidmat yang berlangsung di aula sekolah, seluruh pemangku kepentingan menandatangani komitmen bersama menuju Zona Integritas SIS. Prosesi ini dipimpin langsung oleh:
- H.E. Suryo Pratomo, Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura
- Plt. Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Ibu Bianca Simatupang
- Para Atase Teknis dari KBRI Singapura: Kepolisian, Kejaksaan, Pertahanan, dll.
- Koordinator Fungsi KBRI Singapura
- Perwakilan Komite Sekolah, orang tua, guru, dan peserta didik
Penandatanganan ini tak hanya bersifat simbolik, tetapi juga sebagai bentuk deklarasi moral untuk mengintegrasikan prinsip integritas ke dalam seluruh aspek kegiatan sekolah, mulai dari pembelajaran hingga manajemen operasional.
Kolaborasi Nilai Kebangsaan dan Pendidikan Global
Berbarengan dengan semangat Hari Kebangkitan Nasional, pencanangan Zona Integritas di SIS mencerminkan tekad untuk melahirkan generasi diaspora Indonesia di luar negeri yang berkarakter kuat, berwawasan global, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.
Dalam sambutannya, Dubes RI menyampaikan, “Sekolah bukan hanya tempat belajar akademik, tetapi juga tempat menanamkan nilai kehidupan. Langkah ini merupakan investasi karakter bangsa di masa depan.”
🎯 Ke Depan: Implementasi yang Terukur dan Berkelanjutan
Pencanangan ini akan ditindaklanjuti dengan serangkaian program penguatan integritas, pelatihan etika untuk seluruh warga sekolah, serta pembentukan sistem pelaporan dan pengawasan internal yang partisipatif. SIS bertekad menjadikan integritas sebagai budaya, bukan sekadar formalitas.